Hatimu

Assalamualaikum....


Gue balik lagi dengan sebuah Flashfiction di akhir tahun 2015. Langsung dibaca aja ya....

Gambar dibawah hanya pemanis :3

Hatimu

Kau bebas mengepak ke segala arah, aku tak akan mengekang.

Kau bebas berjalan ke manapun, aku tak akan menghalangi.

Kau bebas menebar perhatian pada siapapun, aku tak akan melarang.

Tapi

"Tapi apa tuh?"

Suara Adimas di telingaku sontak membuatku segera menutup blocknote kesayanganku ini dan kutatap ia dengan kesal.

"Iseng yah! Gausah kepo deh!"

Adimas tertawa pelan, menampilkan sederet giginya yang membuatnya semakin terlihat menawan, Lalu dengan sangat cepat, tangannya sudah mencubit pipiku dengan lumayan keras hingga membuatku mengaduh kesakitan. "Apa salahnya sih kepo sama kamu, Diana?"

"Ya, ngga salah sih.... Tapi ngga berarti bener juga!"

"Nah, kalau gitu mending kamu lanjutin dulu tuh kata-katanya. Aku penasaran nih! Aku janji deh ngga bakal gangguin kamu." Ucap Adimas sambil menunjukkan senyumnya lagi.

Aku hanya bisa membuang muka.

Bukan.... bukan karena marah, tapi err... Faktor lain (?)

"Jadi kata-katanya ngga mau dilanjutin nih?" Tanyanya sambil mendekatkan wajahnya kearahku. Seolah hendak menampakkan betapa penasarannya dia.

Kucubit hidungnya dengan gemas, "Tapi jangan dengan hatimu, aku tak mengizinkan," bisikku pelan.

Selesai

Yosh.... Jangan baper sama ceritanya ya hahahaha :D

Wassalamualaikum....